Ini Estimasi Biaya Hidup di Filipina, Lebih Murah dari Indonesia?

Filipina Jan 25, 2022

Filipina merupakan salah satu negara di Asia yang cukup banyak dijadikan sebagai destinasi, baik untuk belajar maupun bekerja. Dengan kualitas pendidikan yang tersedia dan biaya hidup yang terbilang lebih murah dibanding Indonesia, membuat Filipina memiliki daya tarik tersendiri.

Hal ini selaras dengan pendapat kebanyakan pelajar internasional yang berkesempatan untuk kuliah dan tinggal sementara di luar negeri. Menurut mereka, biaya hidup yang dibutuhkan selama tinggal di Filipina termasuk cukup murah, khususnya untuk harga makanan atau pakaian. Harga barang dan kebutuhan harian bahkan bisa lebih murah hingga 5% dibandingkan dengan harga barang di Indonesia.

Bagi kamu yang memiliki rencana tinggal di Filipina untuk bekerja atau menimba ilmu, tentunya kamu perlu mempertimbangkan berapa biaya hidup yang dibutuhkan selama tinggal di Filipina. Jangan khawatir, kamu bisa memperkirakan biaya hidup yang kamu butuhkan selama tinggal di Filipina dengan estimasi biaya hidup berikut ini.

Estimasi Biaya Hidup di Filipina

1. Biaya Akomodasi yang Dibutuhkan Selama di Filipina

Bagi pelajar internasional yang berkuliah di Filipina, rata-rata akomodasi disediakan oleh kampus atau asrama sekolah maupun universitas. Hal ini membuat biaya akomodasi bagi pelajar terbilang cukup murah dibanding biaya akomodasi di Australia bahkan Amerika Serikat (AS). Bahkan umumnya, biaya akomodasi pelajar internasional sudah termasuk dengan biaya UKT.

Namun, tak jarang pula siswa internasional yang memilih untuk tinggal di luar kampus, seperti di apartemen untuk mendapatkan pengalaman hidup mandiri. Di samping itu, banyak juga masyarakat Indonesia yang memilih untuk tinggal mandiri di apartemen untuk mendapatkan privasi yang memadai.

Biaya sewa apartemen yang dibutuhkan di Filipina berkisar antara 14.000 peso Filipina hingga 25.000 peso Filipina. Sedangkan untuk biaya listrik dan air di apartemen 85 m2, rata-rata memakan biaya 1 juta rupiah hingga 3 jutaan rupiah. Selanjutnya untuk biaya internet dengan kecepatan 60 Mbps, umumnya membutuhkan sekitar Rp500.000-an hingga Rp900.000-an per bulannya.

Biaya akomodasi ini bisa kamu bayarkan dengan uang kiriman dari orang tua kamu di Indonesia tanpa perlu khawatir menunggak lama. Dengan Topremit, kamu hanya perlu waktu mulai dari 5 menit saja sampai uang yang ditransfer orang tuamu bisa langsung kamu gunakan untuk membayar tagihan biaya akomodasi selama tinggal di Filipina. Jangan khawatir, Topremit juga telah resmi terdaftar di Bank Indonesia sehingga keamanannya terjamin. Selalu gunakan Topremit untuk mengirim uang ke berbagai negara ya!

2. Biaya Transportasi Umum di Filipina

Kebutuhan transportasi tentu menjadi salah satu kebutuhan utama yang perlu dipertimbangkan saat berencana tinggal di FIlipina. Kamu juga perlu mengetahui kemudahan mengakses transportasi hingga estimasi biaya yang dibutuhkan untuk membayar jasa transportasi umum. Estimasi biaya yang dibutuhkan untuk transportasi sejenis minibus yang dikenal dengan nama Jeepney, berkisar antara 7000 hingga 8000 rupiah. Untuk taxi, kamu perlu menyiapkan uang sebesar 34 hingga 37 ribu untuk jarak per 5 KM. Bagi kamu yang ingin mencoba moda transportasi sejenis kereta seperti MRT atau LRT, kamu dapat mempersiapkan ongkos berkisar 4 sampai 7 ribu rupiah sekali jalan.

3. Biaya Makan dan Minum Sehari-Hari

Kebutuhan pokok yang perlu dipertimbangkan saat tinggal di Filipina adalah kebutuhan makan dan minum sehari-hari. Untuk menghemat pengeluaran, kamu bisa memasak makanan sendiri. Biaya yang dibutuhkan untuk membeli bahan masak sendiri berkisar di harga Rp2.700.000 per bulannya. Jika kamu ingin mencoba makan di makanan cepat saji atau restoran lokal, kamu bisa menghabiskan 40.000 hingga 70.000 rupiah per porsi.

4. Biaya Pendidikan di Filipina

Selain estimasi biaya akomodasi dan biaya transportasi yang dibutuhkan di Filipina, biaya pendidikan di Filipina juga perlu kamu pertimbangkan. Filipina memiliki universitas-universitas terbaik yang sering jadi pilihan untuk melanjutkan studi. Bagi pelajar internasional yang tinggal di asrama perlu membayar biaya program dan fasilitas tinggal di asrama yang harus dibayarkan 2 minggu sebelum kelas dimulai. Kisaran biayanya antara 12 hingga 22 juta rupiah.

Untuk biaya pendaftaran yang dibayarkan di awal akan menjadi deposit dan nantinya akan dikembalikan lagi oleh agen jika siswa telah membayar biaya kuliah secara penuh. Kisaran biaya pendaftaran yang dibutuhkan berada di antara 1.5 hingga 2 juta rupiah. Biaya ini berbeda-beda, tergantung sekolah yang dipilih.

5. Estimasi Biaya Gaya Hidup di Filipina

Estimasi gaya hidup rupanya juga perlu kamu pertimbangkan sebelum memutuskan untuk tinggal di Filipina. Biaya gaya hidup tiap orang tentu akan berbeda-beda. Sebagai contoh, biaya yang perlu kamu keluarkan saat makan di restoran, kamu perlu merogoh kocek lebih besar 10% dibanding restoran di Indonesia. Bagi kamu yang ingin mengetahui detailnya, berikut ini estimasi biaya gaya hidup yang dibutuhkan selama di Filipina:

  • Harga pakaian branded: Rp220.000 - Rp700.000
  • Sepatu kulit: Rp417.000 - Rp1,6 juta
  • Biaya bulanan fitness club: Rp280.000 - Rp1 jutaan
  • Sewa lapangan tenis 1 jam: Rp55.000 - Rp91.000
  • Tiket nonton bioskop: Rp70.000 - Rp125.000
  • Makan untuk 2 orang di restoran kelas menengah: Rp200.000 - Rp700.000
  • Makanan cepat saji: Rp40.000 - Rp55.000
  • Bir ukuran 0,5 Liter: Rp14.000 - Rp70.000

Itu dia estimasi biaya hidup yang dibutuhkan bagi kamu yang ingin tinggal di Filipina untuk sekolah maupun bekerja. Alokasikan sebagian uang yang kamu miliki untuk menabung. Jangan lupa juga sisihkan sebagian uang untuk biaya darurat, ya!

Tags

Great! You've successfully subscribed.
Great! Next, complete checkout for full access.
Welcome back! You've successfully signed in.
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.