Cara Mengatur Gaji 5 Juta untuk Menabung, Inves, dan Jajan
Di saat seluruh harga kebutuhan naik drastis, tentunya kita perlu menyiasati bagaimana cara mengatur gaji 5 juta perbulan agar tetap cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup. Gaji 5 juta perbulan memang dianggap cukup bagi kamu yang masih single tanpa tanggungan. Namun hal ini tentu akan berbeda jika kamu sudah berkeluarga dan memiliki anak.
Meski begitu, kamu nggak perlu khawatir karena kamu tetap bisa memenuhi kebutuhan hidup mulai dari menabung, membayar tagihan, investasi, bahkan kebutuhan hiburan dengan gaji sebesar 5 juta perbulannya. Penasaran caranya? Yuk, langsung simak cara mengatur gaji 5 juta perbulan dengan langkah mudah yang bisa kamu terapkan dalam mengatur keuanganmu.
Cara Mengatur Gaji 5 Juta Perbulan dengan Mudah
1. Buat Tabungan atau Investasi Minimal 10% dari Pemasukan
Anggaran tabungan sebesar 10% dari total pemasukan bulanan merupakan nilai yang cukup ideal untuk mempersiapkan diri di masa depan. Jika pemasukan yang kamu peroleh sebesar 5 juta rupiah, maka kamu perlu menganggarkan minimal 500 ribu rupiah setiap bulannya untuk tabungan. Jangan lupa tentukan tempat yang tepat dan sesuai untuk menabung atau menginvestasikan anggaran tabungan kamu.
2. Terapkan Sistem Zero Budgeting
Untuk mengelola pemasukan, kamu dapat menerapkan sistem zero budgeting agar alokasi keuangan kamu menjadi lebih teratur. Sistem ini dapat kamu terapkan dengan langsung menghabiskannya untuk pengeluaran yang sudah dianggarkan setiap bulan. Langkah pertama yang dapat kamu lakukan adalah menjumlahkan pengeluaran rutin setiap bulan. Setelah itu, hitung selisih total pendapatan dan pengeluaran. Lalu sisa dari selisih pemasukan dan pengeluaran tersebut dialokasikan untuk tabungan atau investasi.
3. Jangan Menambah Utang Konsumtif
Langkah selanjutnya yang dapat kamu lakukan untuk mengelola gaji 5 juta adalah mengurangi atau bahkan sebisa mungkin menghindari utang konsumtif. Sebab, adanya utang konsumtif hanya akan menambah pengeluaran pasif kamu bahkan mengurangi jumlah kekayaan bersih.
4. Susun Prioritas Pengeluaran
Agar pengeluaran lebih terkontrol, kamu perlu menyusun prioritas keuangan dari yang paling darurat, penting, hingga pengeluaran tambahan. Untuk menyusun prioritas ini, kamu perlu mengetahui pengeluaran apa yang termasuk kebutuhan jangka pendek dan jangka panjang. Salah satu contoh pengeluaran prioritas adalah pengeluaran pendidikan keluarga, terlebih jika keluargamu menempuh pendidikan atau bekerja di luar negeri. Pengeluaran ini perlu kamu alokasikan secara khusus untuk memenuhi kebutuhannya saat menimba ilmu di negeri orang.
Jangan khawatir, kamu bisa langsung transfer sejumlah uang tersebut secara praktis. Dengan Topremit, dana yang kamu transfer bisa langsung diterima untuk anggota keluargamu yang sedang menimba ilmu di luar negeri. Kamu hanya butuh waktu mulai dari 5 menit hingga dana yang dikirim bisa langsung sampai ke rekening penerima. Sangat mudah dan praktis bukan?
5. Tambah Penghasilan Bulanan
Menambah penghasilan bulanan menjadi solusi yang dapat kamu terapkan jika memang pengeluaran yang kamu butuhkan terus bertambah. Menambah penghasilan bulanan dapat kamu lakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan investasi di instrumen yang sesuai dengan profil risiko dan kemampuan. Selain itu, kamu juga dapat mencari kerja sampingan atau membangun usaha dengan keuntungan yang menjanjikan. Dengan adanya penghasilan tambahan, kamu dapat sedikit bernafas lega dan mengalokasikan dana lebih besar untuk kebutuhan hiburan seperti jalan-jalan atau sekadar jajan makanan yang kamu sukai.
6. Anggarkan Pengeluaran untuk Biaya Asuransi Jiwa
Selain dianggarkan untuk kebutuhan sehari-hari dan juga alokasi tabungan serta investasi, kamu juga perlu menganggarkan gaji untuk pembiayaan asuransi jiwa. Hal ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi adanya insiden tak terduga dan tidak diinginkan seperti meninggal dunia atau cacat tetap total. Jangan lupa pilih asuransi jiwa dengan keuntungan dan fasilitas yang sesuai dengan kebutuhan kamu ya.
Nah, itu dia sederet cara mengatur gaji 5 juta perbulan yang dapat kamu terapkan dengan mudah dalam mengelola keuanganmu. Jangan lupa untuk selalu berhemat dan menabung dengan alokasi dana yang tepat agar masa depan kamu dapat lebih terjamin, ya.
