Faktor - Faktor Yang Menentukan Nilai Tukar Mata Uang
Nilai tukar mata uang merupakan sebuah nilai yang dimiliki oleh sebuah mata uang tertentu jika dibandingkan dengan mata uang negara lainnya. Biasanya, nilai tukar ini dapat terus berubah dari waktu ke waktu. Hal ini membuat nilai tukar mata uang suatu negara selalu berbeda sesuai dengan kondisi yang mempengaruhinya.
Perubahan nilai mata uang sendiri terjadi karena beberapa faktor. Untuk mengetahui apa saja faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang, yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Hal - Hal Yang Mempengaruhi Nilai Tukar Mata Uang Suatu Negara
1. Perbedaan Tingkat Inflasi
Tingkat inflasi yang dimiliki suatu negara berpengaruh cukup besar terhadap perubahan nilai tukar mata uang. Jika suatu negara memiliki tingkat inflasi yang terbilang konsisten atau cukup rendah, maka nilai tukar mata uangnya akan lebih kuat dibanding dengan negara lain yang memiliki tingkat inflasi lebih tinggi.
2. Perbedaan Tingkat Suku Bunga
Perubahan tingkat suku bunga dalam suatu negara juga dapat mempengaruhi tingkat inflasi sekaligus perubahan nilai tukar mata uang. Jika tingkat suku bunga pada suatu negara berada dalam taraf yang tinggi, maka permintaan mata uang negara tersebut akan meningkat dan menguat.
3. Defisit Neraca Perdagangan
Defisit neraca perdagangan merupakan kondisi dimana sebuah negara telah menghabiskan lebih banyak dana pada perdagangan luar negeri daripada pendapatannya. Kondisi ini membuat suatu negara harus meminjam modal dari sumber-sumber asing untuk menutupi defisit. Tak hanya itu, kondisi defisit neraca perdagangan juga membuat sebuah negara perlu membayar lebih banyak ke negara lainnya dibandingkan dengan pembayaran yang diperoleh dari negara partner dagang.
Hal ini membuat suatu negara membutuhkan mata uang asing yang digunakan negara lain sehingga menyebabkan nilai tukar mata uang suatu negara terhadap negara lainnya jadi melemah. Jika suatu negara mengalami surplus dalam neraca perdagangan, maka nilai tukar mata uang akan terus menguat dibanding negara lainnya.
4. Hutang Publik
Jumlah utang publik atau public debt juga termasuk ke dalam salah satu faktor yang menentukan nilai tukar mata uang. Jika jumlah utang publik membesar, maka tingkat inflasi dalam suatu negara terus meningkat dan melemahkan nilai tukar mata uangnya.
5. Rasio Harga Ekspor dan Impor
Harga ekspor dan impor yang dimiliki suatu negara juga memiliki pengaruh besar terhadap naik turunnya nilai tukar mata uang. Jika harga ekspor meningkat dibandingkan harga impor, maka nilai tukar mata uang negara tersebut akan terus menguat. Hal ini disebabkan karena permintaan barang dan jasa dari suatu negara yang meningkat sehingga permintaan mata uangnya juga meningkat.
6. Kondisi Politik dan Ekonomi
Kondisi politik dan ekonomi yang terjadi di sebuah negara juga dapat menentukan nilai tukar mata uangnya. Jika kondisi politik dan ekonomi suatu negara stabil, maka para investor lebih percaya untuk berinvestasi di negara tersebut. Kepercayaan investor terhadap sebuah negara inilah yang dapat membuat permintaan nilai tukar mata uang meningkat atau menurun.
Itu dia penjelasan singkat mengenai faktor-faktor yang menentukan nilai tukar mata uang dalam suatu negara terhadap negara lain.
Nah buat kamu yang memiliki kebutuhan untuk mengirim mata uang asing ke luar negeri, kamu bisa percayakan ke layanan remitansi Topremit sebagai solusinya. Dengan Topremit, kamu bisa kirim uang ke luar negeri hingga ke 60 negara di dunia. Transaksinya akan dilakukan secara transparan, dengan menampilkan kurs terkini.
Kamu cuma butuh waktu mulai dari 5 menit saja hingga uang yang ditransfer sampai ke negara tujuan. Tunggu apa lagi, selalu gunakan Topremit untuk transfer uang ke luar negeri dengan aman dan praktis ya.
