9 Cara Transfer Uang Online Lewat Aplikasi

kirim uang Aug 14, 2023

Kirim uang atau dikenal juga dengan transfer uang merupakan salah satu aktivitas yang paling sering dilakukan oleh masyarakat, baik kirim uang ke penerima di dalam negeri maupun dengan penerima yang ada di luar negeri. Keperluannya pun berbeda-beda, misalnya untuk pembayaran ketika membeli produk, keperluan keluarga, pendidikan, medis, dan lain-lain.

Dulu, kirim uang dilakukan secara konvensional, melalui bank, kantor pos, maupun Western Union. Namun, karena kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat, kini kirim uang bisa lebih mudah dengan memanfaatkan teknologi dan internet sehingga bisa dilakukan hanya melalui smartphone. Berikut informasi mengenai beberapa cara yang bisa kamu tempuh untuk mengirim uang.

Kirim uang menggunakan Bank

Bank adalah salah satu channel konvensional untuk kirim uang. Berikut beberapa bank dan layanan yang bisa kamu pilih.

  • BRI (Bank Rakyat Indonesia)

Untuk keperluan kirim uang di BRI, kamu bisa menggunakan beberapa layanan, misalnya dengan melalui teller, mesin ATM, SMS banking, internet banking, dan m-banking milik BRI yaitu BRImo (BRI-mobile). Untuk aktivasi BRImo sendiri, bagi kamu yang belum memiliki rekening BRI bisa membuka rekening terlebih dahulu dengan datang ke kantor cabang BRI terdekat. Jika kamu adalah nasabah lama, kamu dapat mengaktifkan BRImo secara mandiri dengan mengunduh aplikasi BRImo di Play Store maupun App Store dan melakukan verifikasi data. Selain itu, kamu juga bisa aktivasi BRImo melalui mesin ATM BRI.

  • BNI (Bank Negara Indonesia)

Mirip dengan BRI, kirim uang dari BNI juga dapat dilakukan dengan melalui teller, mesin ATM, internet banking, SMS banking, dan mobile banking BNI. Aktivasi mobile banking BNI juga dapat kamu lakukan secara mandiri dengan mengunduh aplikasinya di Play Store maupun App Store serta melalui mesin ATM. Bagi kamu yang belum punya rekening BNI, kamu harus membuka rekening terlebih dahulu melalui Digital Opening Account (DOA). Jika kamu sudah memiliki rekening BNI kamu hanya perlu registrasi untuk membuat user ID dan menyiapkan beberapa data pendukung, yaitu nomor rekening, 8 digit terakhir dari nomor kartu ATM, pin kartu ATM, NIK, dan email.

  • BCA (Bank Central Asia)

Di BCA, kamu bisa mengirim uang dengan beberapa cara, yaitu melalui teller, SMS banking, internet banking, dan mobile banking. Bagi kamu yang belum memiliki BCA mobile, kamu harus meregistrasinya terlebih dahulu di mesin ATM BCA dengan mendaftarkan nomor handphone kamu sebagai syaratnya. Setelah itu, kamu bisa mengunduh aplikasi BCA Mobile dan melakukan aktivasi m-BCA. Untuk aktivasi ini, kamu akan membutuhkan 16 digit kartu ATM, pulsa untuk mengirimkan SMS konfirmasi, dan dokumen pendukung berupa KTP.

Kirim uang menggunakan E-Wallet

E-wallet atau dompet digital adalah layanan berbasis aplikasi yang bisa digunakan untuk menyimpan uang, melakukan pembayaran, dan kamu hanya memerlukan nomor handphone yang akan dijadikan sebagai ‘rekening’ e-wallet kamu. E-wallet hadir guna memudahkan masyarakat melakukan transaksi keuangan karena dapat berfungsi dalam pembayaran online, membeli pulsa dan kuota internet, membayar tagihan, serta investasi.

Sebelum memakai e-wallet untuk kirim uang, kamu cukup mengunduh aplikasi e-wallet yang kamu pilih, membuat akun, melakukan verifikasi identitas, dan melakukan isi ulang saldonya. Survey dari Populix di tahun 2022 menyebut terdapat 3 e-wallet yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia, yaitu:

  • Gopay

E-wallet milik Gojek ini diperkenalkan sejak 2016 dan hingga tahun 2022 sudah memiliki total transaksi mencapai Rp360 triliun. Gopay dapat kamu gunakan untuk kirim uang ke sesama akun GoPay maupun ke rekening bank. Pengiriman uang ke sesama akun GoPay tidak dikenakan biaya admin, sedangkan untuk transfer ke rekening bank akan dikenakan biaya admin sebesar Rp2.500 per transaksi. Kamu juga bisa menggunakan GoPay untuk membayar berbagai layanan Gojek, membayar tagihan, membayar transaksi di e-commerce, hingga investasi.

  • OVO

OVO adalah e-wallet yang dirilis pada 2017 dan terafiliasi dengan Grab. Mirip dengan GoPay, OVO dapat digunakan untuk pembayaran seluruh layanan Grab,  isi ulang kuota maupun pulsa, pembayaran tagihan (PLN, PDAM, serta internet dan TV kabel), pembayaran pajak, hingga pembayaran  biaya pendidikan. Kamu juga bisa melakukan budgeting pada menu finansial untuk mengalokasi uangmu ke berbagai kebutuhan, misalnya investasi dan asuransi. OVO juga dapat digunakan untuk kirim uang ke sesama OVO tanpa biaya admin dan rekening bank dengan biaya admin sebesar Rp 2.500.

  • DANA

Dirilis pada 2018, DANA kini menjadi salah satu dari jajaran e-wallet yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. DANA memberikan kuota 10 kali gratis transfer ke rekening bank, untuk transaksi selanjutnya akan dikenakan biaya admin sebesar Rp 4.500 per transaksi. Untuk pengguna yang akan kirim uang ke sesama DANA dan rekening bank di bawah RP 50.000 akan dikenakan biaya admin sebesar Rp2.500, sedangkan gratis biaya admin jika transaksi di atas Rp 50.000. Ada juga biaya admin DANA untuk layanan tarik tunai melalui minimarket, yaitu sebesar Rp3.000 pada penarikan keempat dan seterusnya, sedangkan untuk penarikan pertama hingga ketiga gratis tanpa biaya admin. Sebagai dompet digital, DANA dapat digunakan untuk isi ulang pulsa dan kuota, pembayaran tagihan (PLN, PDAM, telepon, internet dan TV kabel, serta kartu kredit), pajak, asuransi, tiket bioskop, e-commerce, hingga merchant yang bekerja sama dengan DANA.

Kirim Uang ke Luar Negeri

Nah bagi kamu yang mau kirim uang ke luar negeri, kamu bisa memilih beberapa media berikut.

  • Topremit

Topremit adalah layanan remitansi online pertama di indonesia yang dapat membantumu mengirim uang ke luar negeri dengan mudah, murah, dan cepat. Cukup pakai handphone aja, kamu bisa kirim uang ke keluarga, teman, orang-orang terdekat, hingga rekan bisnismu yang ada di negara lain. Dengan biaya transfer flat yang mulai dari Rp 45,000 dan kurs kompetitif, kamu bisa tetap hemat saat kirim uang ke luar negeri. Uang yang kamu kirim juga akan diterima dalam hitungan menit, lho. Kamu pun tidak perlu khawatir mengenai keamanan transaksi karena Topremit sudah mendapat lisensi dari Bank Indonesia dan dianugerahi sebagai Penyedia Jasa Transfer uang Terbaik. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, cobain Topremit sekarang!

  • Bank

Bank juga menyediakan layanan untuk kirim uang ke luar negeri, khususnya untuk kamu yang ingin bertransaksi dalam USD ke berbagai negara. Jika ingin melakukan transaksi melalui bank kamu harus mendatangi kantor cabang bank terdekat, mengisi formulir tertentu, dan menunggu beberapa hari hingga uang diterima di rekening penerima. Kecepatan pengiriman sendiri berbeda-beda, tergantung dari negara tujuan yang dipilih. Untuk biaya yang dikenakan juga akan bervariasi tergantung dari nominal uang yang dikirim.

  • Paypal

Paypal adalah salah satu penyedia layanan kirim uang ke luar negeri yang bisa jadi pilihanmu. Paypal memungkinkan para penggunanya untuk mengirim dan menerima dana dari sesama akun Paypal serta menyimpan saldo di rekening virtual. Paypal bisa kamu pakai untuk mengirim uang ke luar negeri, dengan syarat penerimanya juga harus memiliki rekening Paypal. Penerima juga bisa memindahkan dana dari rekening virtual Paypal ke rekening pribadi, namun tindakan ini akan dikenakan biaya jika uang yang ditarik tidak melebihi Rp 1,5 juta dan membutuhkan waktu beberapa hari sebelum uang diterima ke rekening pribadi tersebut.

Itulah berbagai alternatif cara kirim uang yang bisa jadi pilihanmu. Jika kebutuhanmu adalah kirim uang ke luar negeri, jangan lupa pakai Topremit, ya!

Tags

Great! You've successfully subscribed.
Great! Next, complete checkout for full access.
Welcome back! You've successfully signed in.
Success! Your account is fully activated, you now have access to all content.